Page Nav

HIDE

Kampus Berdampak:

latest

Ads Place

AFEBI Bahas Masa Depan Pendidikan Ekonomi Berbasis AI di Sidang Pleno XXII Bali

Kampus Berdampak - Fakultas Ekonomi Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) sukses menjadi tuan rumah penyelenggaraan Sidang Pleno XXII ...


Kampus Berdampak
- Fakultas Ekonomi Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) sukses menjadi tuan rumah penyelenggaraan Sidang Pleno XXII Asosiasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Indonesia (AFEBI) yang berlangsung pada 7 hingga 9 Mei 2025 di Hotel Patra, Kuta Selatan, Bali. Acara ini menjadi ajang strategis bagi para pimpinan fakultas ekonomi dan bisnis se-Indonesia untuk membahas transformasi pendidikan berbasis kecerdasan buatan (AI).

Kegiatan ini diamanatkan kepada Undiksha sejak Sidang Pleno XXI tahun sebelumnya, dan tahun ini mengangkat tema “Transformasi Pendidikan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis: Membangun Kurikulum Berbasis Kecerdasan Buatan untuk Meningkatkan Daya Saing Lulusan.” Tema ini mencerminkan kebutuhan mendesak akan adaptasi pendidikan tinggi terhadap perubahan teknologi dan tuntutan industri global.

Acara dibuka secara resmi oleh Rektor Undiksha, Prof. Dr. I Wayan Lasmawan, M.Pd., dan Ketua AFEBI, Prof. Dr. Abdul Rahman Kadir, M.Si. Hari pertama diawali dengan gala dinner sebagai bentuk penyambutan peserta sekaligus mempererat hubungan antar anggota AFEBI dari berbagai perguruan tinggi.

Puncak acara berlangsung pada hari kedua, yang menghadirkan keynote speaker Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Prof. Ir. Togar Mangihut Simatupang, M.Tech., Ph.D., IPU. Ia menekankan pentingnya reformasi kurikulum di bidang ekonomi dan bisnis agar sejalan dengan perkembangan AI, serta peran sentral AFEBI dalam merumuskan kebijakan dan pengembangan akademik nasional.

Selain sesi utama, kegiatan ini turut diwarnai dengan penandatanganan kerja sama antara AFEBI dan Wadhwani Entrepreneur, serta diskusi panel yang menghadirkan tokoh-tokoh dari Bank Indonesia, TechCo, dan Undiksha sendiri. Mereka membedah potensi AI dalam mendukung pembelajaran ekonomi modern serta mendorong inovasi yang berdampak luas.

Pada sore hari, sidang dilanjutkan dengan pertemuan strategis para dekan, forum wakil dekan yang mengangkat topik dampak sosial berkelanjutan dari sekolah bisnis, dan sosialisasi instrumen baru akreditasi LAMEMBA sebagai bagian dari upaya peningkatan mutu pendidikan.

Sidang pleno ditutup dengan laporan dari Universitas Mataram (Unram) selaku tuan rumah Kongres AFEBI ke-13 mendatang. Melalui forum ini, diharapkan seluruh fakultas ekonomi dan bisnis di Indonesia semakin siap merancang kurikulum yang tidak hanya relevan dengan zaman, tetapi juga menciptakan lulusan yang kompetitif di tingkat nasional dan internasional.



Tidak ada komentar

Ads Place